Seorang begal yang menggunakan senjata api berhasil ditangkap. Pelaku yang membawa pistol ini berhasil diamankan di daerah Kebon Pala, Kecamatan Makasar, Jakarta Timur, pada Senin, 25 Maret 2025 dini hari.
“Begal yang membawa pistol berhasil ditangkap oleh FKDM (Forum Kewaspadaan Dini) Kebon Pala, Makasar, Jakarta Timur,” tulis akun Instagram @info.negri dalam unggahannya pada Senin, 24 Maret 2025.
Pelaku melakukan aksinya di Jalan SMPN 275, RW 09, Kebon Pala, Kecamatan Makasar, Jakarta Timur. Aksi begal tersebut terjadi sekitar pukul 03.30 WIB.
“Lokasi penangkapan: Jalan Jengki, depan agen gas, RW 11,” jelasnya.
Awalnya, pada Senin dini hari, sekitar pukul 03.30 WIB, terjadi aksi penodongan terhadap seorang warga di Jalan SMPN 275. Korban bernama Alfena Angga Saputra, warga Jatiasih.
“(Korban) menjadi sasaran penodongan saat sedang mengantar motor milik kakaknya, Edi Wantoro, yang bekerja di SMPN 275,” ujarnya.
Saat kejadian, tim FKDM Kebon Pala sedang melintas di sekitar lokasi. Mendengar teriakan korban, anggota FKDM segera bertindak dan bersama korban serta warga sekitar berusaha mengejar pelaku.
“Pengejaran berlanjut hingga pelaku berhasil ditangkap di Jalan Jengki, depan agen gas RW 11,” katanya.
Setelah berhasil diamankan, pelaku dibawa ke kantor RW 11 untuk menghindari amukan massa. Selanjutnya, anggota FKDM segera melaporkan kejadian tersebut kepada pihak berwenang, yaitu Bhabinkamtibmas, Panit Binmas, dan Babinsa.
“Pelaku yang ditangkap mengaku bahwa aksi tersebut dilakukan bersama tiga orang rekannya yang saat ini masih dalam pengejaran,” tuturnya.
Menurut pengakuan pelaku, mereka belum berhasil mengambil motor yang menjadi target. Pelaku menyatakan kesediaannya untuk menunjukkan identitas dan keberadaan ketiga temannya.
“Pelaku diserahkan kepada pihak kepolisian untuk proses lebih lanjut,” jelasnya.
Berdasarkan video yang juga diunggah, terlihat pelaku yang diperkirakan masih muda. Korban terlihat hanya mengenakan celana dalam dan wajah serta kepalanya dipenuhi darah.
Terlihat pula senjata api yang digunakan pelaku. Ada empat butir peluru yang diamankan. Pistol yang digunakan pelaku, berjenis revolver, diperkirakan hasil rakitan.
