Kisaran Tarif Kereta Cepat Jakarta-Bandung

Tarif Kereta Cepat Jakarta-Bandung diputuskan tidak akan disubsidi oleh pemerintah. Kereta ini tidak mendapat jatah subsidi lantaran bukan termasuk dalam golongan kereta ekonomi.

Hal itu disampaikan oleh Direktur Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Mohamad Risal Wasal. Dia bilang, tarif moda transportasi anyar itu akan sesuai dengan ketentuan tarif kereta cepat itu sesuai Peraturan Menteri Perhubungan (Permenhub) Nomor 68 Tahun 2016 Tentang Tata Cara Penyelenggaraan Kewajiban Pelayanan Publik Angkutan Orang Dengan Kereta Api Pelayanan Kelas Ekonomi.

Saat ini tarif Kereta Cepat Jakarta-Bandung masih dalam penggodokan dengan operator. Adapun usulan tiket kereta cepat tersebut berkisar Rp250 ribu hingga Rp350 ribu.

“Belum ditentukan tarifnya, nanti dibahas bersama operator,” ucap Risal dikutip kembali Rabu, 6 September 2023.

Baca Juga:   Jadwal MotoGP Spanyol 2024: Sprint Race Digelar Malam Ini

Ke Bandung harus nyambung pakai KA feeder

General Manager Corporate Secretary KCIC, Eva Chairunisa mengatakan, kereta cepat akan terintegrasi dengan KA Feeder di Stasiun Padalarang untuk untuk mempermudah penumpang KA Cepat menuju Stasiun Cimahi atau Stasiun Bandung.

“Stasiun KA Cepat Padalarang dengan Stasiun KA Padalarang langsung terkoneksi dan terhubung sehingga memudahkan penumpang untuk berpindah moda. Penyediaan KA Feeder ini merupakan hasil kolaborasi bersama KAI dalam rangka peningkatan konektivitas serta layanan transportasi yang seamless dan nyaman bagi penumpang KA Cepat,” ujar Eva.

Di Stasiun Padalarang, akan tersedia KA Feeder yang akan berhenti di Stasiun Cimahi dan Stasiun Bandung. Adapun perjalanan dari Stasiun Padalarang menuju Stasiun Bandung akan memakan waktu sekitar 20 menit.

Baca Juga:   Kelas Karyawan Universitas Katolik Parahyangan ( UNPAR ) Bandung 2017-2018

Kisaran biaya yang dikeluarkan ke Bandung naik kereta cepat

Karena KA feeder dan kereta cepat bukan satu kesatuan, maka tarif yang dikeluarkan pun berbeda. Masyarakat harus mengeluarkan biaya tambahan untuk naik KA feeder menuju Bandung.
Direktur Utama PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) Dwiyana Slamet Riyadi menyampaikan usulan tarif dari KCIC yaitu Rp250 ribu hingga Rp350 ribu diluar tarif KA feeder.

Sehingga, jika dihitung dengan tarif tiket KA Lokal Bandung yang memiliki rute sama dengan KA feeder yakni sebesar Rp5 ribu per orang, maka paling murah kocek yang harus dikeluarkan masyarakat darj Jakarta-Bandung menggunakan kereta cepat akan berkisar Rp255 ribu per orang.

Baca Juga:   Gegara Rebahan Sambil Bawa Motor di Depok Viral, Pria ini Didenda Rp750 Ribu

Bundling tiket

Dwiyana juha menyampaikan pihaknya tengah membahas soal tiket bundling atau penggabungan antara tarif Kereta Cepat Jakarta-Bandung dengan kereta ringan atau light rail transit/LRT Jakarta–Bogor–Depok-Bekasi (Jabodebek).
“Ini lagi dibahas bersama PT Kereta Api Indonesia (KAI) dan Kemenhub untuk mengharapkan adanya bundling,” ucap Dwiyana.

Dengan dihadirkan tiket bundling tersebut, diharapkan memudahkan masyarakat dalam mengakses moda transportasi terbaru yakni KCJB dan LRT Jabodebek dengan kereta pengumpan atau feeder untuk sampai ke lokasi tujuan penumpang.

Loading

Berikan Komentar Anda