Viral di media sosial seorang pria pemilik kos di Semarang menyantap kucing. Hal ini menimbulkan kegaduhan hingga aparat pun mencoba melacak keberadaan pria pemakan kucing di Kecamatan Gunungpati hingga akhirnya menemukan pelaku ada di wilayah Kelurahan Sekaran.
Kapolsek Gunungpati Kompol Agung Raharjo menyampaikan, pelaku bernama Nur seorang pemilik kos ini ternyata tidak hanya sekali mengkonsumsi daging kucing.
“Sekitar 10 kali dalam setahun katanya habis makan daging kucing badannya enak karena untuk menurunkan kadar gula katanya,” ujar Kapolsek, Rabu 7 Agustus 2024.
Kegaduhan ini viral salah satunya diunggah di akun TikTok @three.in.onee yang menyebut pengakuan seorang pemilik kos pemakan kucing karena alasan salah satunya keterbatasan biaya.
Aparat kepolisian pun mengumpulkan alat bukti dan melakukan olah TKP untuk mendukung proses kasus ini supaya tidak ada kendala.
Olah TKP dilakukan di Sekaran RT 1 RW 1 Kecamatan Gunungpati yang lokasinya di belakang kampus Unnes.
Petugas pun mengumpulkan alat bukti pendukung proses kasus ini supaya tidak ada kendala nantinya.
“Kami kumpulkan tulang kucing bekas dimakan dan mengeksekusi sarana seperti palu kecil, sabit hingga magic com yang katanya dipakai untuk memasak daging kucing tersebut,” ujar Kapolsek.
Kucing yang dimakan ini, lanjut dia, bukan kucing peliharaan tetangga tetapi lebih kepada kucing liar yang sering mondar-mandir datang ke rumah kosnya.
“Kadang anak kos sering kasih makan seperti itu ya jadi kucing liar,” imbuhnya.
Penanganan lebih lanjut diserahkan ke Sat Reskrim Polrestabes Semarang, baik pelaku maupun seluruh barang bukti agar bisa ditindaklanjuti kasus tersebut.