Sebuah video yang memperlihatkan murid-murid sekolah dasar (SD) di Karawang, Jawa Barat, sedang melakukan praktik renang di lapangan sekolah menjadi viral di media sosial. Video ini dibagikan oleh akun Instagram @fakta.indo.
Dalam rekaman tersebut, tampak para siswa mengenakan seragam olahraga dan mempraktikkan berbagai gaya renang secara serempak. Namun, berbeda dari biasanya, kegiatan ini dilakukan di lapangan sekolah, tanpa air, dan di bawah teriknya sinar matahari.
Seorang guru terlihat memberikan arahan di tengah lapangan, membimbing para siswa dalam sesi latihan tersebut. Meskipun terlihat tidak biasa, ternyata ada alasan di balik dilaksanakannya pelajaran renang di lapangan.
Kegiatan ini terpaksa dilakukan di sekolah karena adanya keluhan dari sejumlah orang tua yang menolak membayar biaya tambahan untuk aktivitas berenang di kolam renang.
“Akibat dihentikannya kegiatan renang, karena banyak orang tua yang keberatan dengan pungutan biaya, praktik renang akhirnya dilakukan di lapangan,” demikian narasi yang tertulis dalam video tersebut.
Hingga kini, pihak sekolah belum memberikan keterangan resmi mengenai peristiwa ini. Video tersebut pun menuai berbagai reaksi dari warganet, yang terbelah antara mendukung dan mengkritik keputusan tersebut.
Meskipun kegiatan ini dihentikan karena protes terkait biaya, sejumlah netizen menyayangkan sikap orang tua yang menolak pembiayaan untuk aktivitas belajar renang, yang sebenarnya penting untuk keselamatan anak-anak.
