Di beberapa wilayah, daging penyu menjadi santapan. Termasuk di pulau Pemba di Zanzibar. Namun bahayanya, daging penyu bisa meracuni orang yang memakannya dan mengakibatkan kematian.
Seperti dikutip detikINET dari Futurism, 9 orang dilaporkan meninggal dunia dan 78 orang lagi dirawat di rumah sakit di pulau di Samudera Hindia itu, setelah mereka ramai-ramai menyantap daging penyu.
Daging penyu dianggap menu lezat di Zanzibar, namun memang kadangkala terjadi kematian akibat chlonitoxism, salah satu jenis keracunan makanan. Dokter Haji Bakari yang merawat korban menyebut uji laboratorium memastikan mereka semua melahap daging penyu.
Penyu adalah hewan langka dan sudah ada himbauan agar tidak memakannya, tapi masih banyak penduduk melakukannya. Sebelumnya pada November 2021, 7 orang termasuk anak berusia 3 tahun, juga meninggal setelah mengkonsumsi daging penyu.
Chelonitoxism sendiri adalah penyakit misterius yang terjadi akibat memakan daging penyu. Kondisi ini bisa berakibat sangat fatal dan mematikan bagi penderitanya.
Menurut sebuah riset ilmiah di Zanzibar, keracunan jenis ini bisa menyebabkan berbagai masalah serius termasuk mual, muntah-muntah, kelumpuhan sebagian dan juga koma.
Belum jelas mengapa daging penyu bisa mengakibatkan penyakit serius semacam itu. Ilmuwan mengajukan teori bahwa chelonitoxism disebabkan jenis ganggang tertentu yang dimakan oleh penyu. Namun teori itu masih memerlukan riset lebih lanjut.
