Sudana Abdullah alias Cobra, seorang penjual tisu di simpang Laluan Madani, Batam, Kepulauan Riau, mengalami peningkatan penjualan setelah menampilkan atraksi silat saat berjualan.
Dengan keahliannya memainkan tongkat dan double stick selama 5-7 menit di setiap lampu merah bak ahli kungfu, Cobra sukses menarik perhatian pengendara.
Strategi ini pun membuat dagangannya semakin laris dan dirinya juga viral di media sosial.
“Alhamdulillah bisa mencukupi bagi keluarga,” ujar Cobra di Simpang Laluan Madani, Batam, Sabtu (8/2/2025).
Keahlian Cobra dalam memainkan tongkat, double stick, hingga melakukan salto ternyata ia pelajari saat masih menjadi santri di pesantren.
Awalnya, atraksi ini hanya dilakukan untuk menghibur, namun tak disangka, banyak pelanggan yang tertarik membeli tisunya.
“Belajar ini waktu di pesantren. Alhamdulillah, sudah kerja begini sekitar 8 bulan. Lakukan atraksi sebelum jual tisu, gak ada niat apa pun, lebih ingin menghibur,” ujarnya.
Diundang Tokoh-Tokoh Kepri
Popularitas Cobra tak hanya membuat penjualannya meningkat, tetapi juga membawanya diundang oleh berbagai tokoh penting di Kepulauan Riau, termasuk mantan Kapolda Kepri, Irjen Pol Yan Fitri Halimansyah.
Bahkan, ia sempat didatangi petugas Dinas Sosial dan Satpol PP. Namun, alih-alih ditertibkan, ia justru diminta untuk menampilkan atraksinya di sebuah acara resmi.
