Curacao menorehkan sejarah baru dengan memastikan diri lolos ke Piala Dunia 2026 untuk pertama kalinya setelah menahan imbang Jamaika 0-0 pada laga pamungkas Kualifikasi Zona Concacaf di Independence Park Stadium, Rabu (19/11).
Tambahan satu poin tersebut membuat Curacao menutup Grup B sebagai pemuncak klasemen dengan raihan 12 poin, unggul tipis satu angka dari Jamaika yang berada di posisi kedua.
Sejak peluit awal, pertandingan berjalan sangat ketat. Jamaika yang wajib menang untuk melaju tampil agresif melalui tekanan bertubi-tubi dari Greg Leigh dan Demarai Gray.
Sementara itu, Curacao mengandalkan kreativitas kakak-beradik Leandro Bacuna dan Juninho Bacuna, yang memimpin serangan balik berkecepatan tinggi.
Curacao hampir membuka keunggulan di menit ke-15 melalui sepakan jarak jauh Leandro Bacuna, namun kiper Jamaika, Andre Blake, berhasil melakukan penyelamatan penting.
Lima menit kemudian, Locadia kembali memberi ancaman lewat tendangan kaki kiri, tetapi Blake kembali tampil sigap menggagalkan peluang tersebut.
Memasuki menit ke-55, Jamaika mendapatkan kesempatan emas. Greg Leigh menyundul bola dengan keras, namun kiper Curacao, Eloy Room, melakukan penyelamatan vital untuk mempertahankan skor.
Ketegangan memuncak pada menit ke-71 ketika Curacao sempat menjebol gawang Jamaika lewat Jeremy Antonisse, tetapi gol tersebut dianulir karena posisi offside.
Benturan antar pemain pun tak bisa dihindari. Jon Russell dan Antonisse masing-masing diganjar kartu kuning pada menit ke-82.
Jamaika hampir memecah kebuntuan di menit ke-86 saat sundulan Bailey Cadamarteri mengenai tiang gawang.
Keadaan makin sulit bagi Jamaika setelah Russell mendapat kartu kuning kedua usai melanggar Locadia, sehingga mereka harus menyelesaikan laga dengan 10 pemain.
Drama kembali muncul pada masa injury time menit 90+5. Dujuan Richards terjatuh setelah kontak dengan Antonisse di kotak penalti. Wasit awalnya menunjuk titik putih, namun membatalkannya setelah pemeriksaan VAR dan hanya memberikan tendangan sudut.
Upaya Jamaika mencetak gol hingga waktu tambahan menit 90+10 tidak membuahkan hasil. Pertandingan berakhir imbang 0-0, memastikan Curacao sebagai juara Grup B dan mengamankan tiket ke Piala Dunia 2026.
Prestasi ini menjadi pencapaian bersejarah bagi Curacao. Tim asal Karibia tersebut tampil solid sepanjang babak penyisihan dengan catatan tiga kemenangan dan tiga hasil imbang tanpa kekalahan.
Curacao sebelumnya pernah ditangani oleh Patrick Kluivert, eks pelatih Timnas Indonesia yang sempat digadang-gadang dapat membawa Garuda tampil di Piala Dunia.
