Pengakuan Sopir Truk Pertamina yang Diduga Mencuri BBM di Kendari

Sebuah video yang menampilkan aksi dugaan pencurian Bahan Bakar Minyak (BBM) oleh sopir truk Pertamina tengah ramai diperbincangkan di media sosial. Dalam rekaman tersebut, terlihat dua orang pelaku sedang memindahkan BBM dari tangki truk ke dalam jerigen di pinggir jalan kawasan Kendari, Sulawesi Tenggara.

Aksi ini terungkap setelah seorang warga memergoki kejadian tersebut dan merekamnya sebagai bukti. Warga tersebut kemudian menginterogasi salah satu pelaku, sementara pelaku lainnya langsung melarikan diri.

Saat diinterogasi, pelaku mengakui bahwa BBM yang mereka curi adalah jenis Pertalite bersubsidi, yang rencananya akan dikirim ke salah satu SPBU di Kabupaten Bombana, Sulawesi Tenggara.

“Minyaknya anu, apa, eee… (mau dikirim ke) SPBU Bombana. Ini Pertalite,” ujar pelaku, dilihat dari unggahan akun X @lambepaklurah pada Selasa, 11 Februari 2025.

Baca Juga:   Viral Pengunjung Gunung Bromo Antre Toilet Mengular Sampai 2 Jam Saat Libur Panjang

Ketika ditanya mengenai jumlah BBM yang diambil, pelaku menyebutkan, “20 liter.”

Perekam video kemudian mengarahkan kameranya ke dalam truk dan menemukan segel biru yang sudah rusak. Hal ini menimbulkan pertanyaan mengenai bagaimana segel tersebut bisa terbuka, padahal seharusnya masih utuh saat truk meninggalkan depot BBM.

Tak hanya itu, dalam video juga tampak beberapa segel biru lain yang diduga palsu dan siap dipasang untuk menggantikan segel asli yang telah dirusak. Hal ini semakin memperkuat dugaan bahwa pencurian ini telah direncanakan sebelumnya.

Saat didesak soal segel tersebut, pelaku tampak berusaha menutupi keterlibatan pihak lain. Ia mengaku tidak memasang segel ketika truk keluar dari depot.

Baca Juga:   Harga Tiket Masuk Pantai Sambolo 2 di Serang Banten

“Kamu tidak segel? Lalu apa gunanya petugas sekuriti di depot? Kamu kerja sama dengan orang depot kah, sekuritinya? Kenapa bisa tidak disegel?,” desak perekam video.

Perekam video juga menegaskan bahwa pencurian BBM semacam ini kerap menjadi penyebab perbedaan jumlah pasokan BBM yang diterima SPBU dibandingkan dengan data yang tertera di depot.

“Ternyata kalian ulahnya. Tidak begini caranya mencuri. Kamu punya keluarga? Terus kau kasih makan keluargamu hasil mencuri?” kata perekam video dengan nada geram.

Sopir truk akhirnya mengakui perbuatannya dan berjanji tidak akan mengulanginya.

Hingga kini, pihak Pertamina maupun aparat penegak hukum belum memberikan pernyataan resmi mengenai tindak lanjut kasus ini. Namun, video yang telah viral di media sosial ini telah menyita perhatian publik, dan banyak pihak berharap adanya tindakan tegas agar kejadian serupa tidak terulang kembali.

Baca Juga:   VIRAL Tukang Tambal Ban Diduga Sebar Ranjau di Geruduk Ojol

Loading

Berikan Komentar Anda

About the Author

admin