Pencuri di Tasikmalaya Ketiduran di Sofa Rumah Korban Saat Melancarkan Aksinya

Begitu apesnya nasib Agus Jalil (27). Niatnya mencuri jadi gagal, gegara tak kuat menahan rasa kantuknya. Tekad bulat untuk mencuri ia lakukan pada Kamis (6/6/2024) sekitar pukul 01.00 WIB.

Agus membidik rumah milik Imas Sri Susana (60), di Jalan Gudang Jero III, Kelurahan Panglayungan, Kecamatan Cipedes, Kota Tasikmalaya. Ia nekat membuka paksa dengan mencongkel pintu bagian depan rumah Imas.

Setelah lama mengacak-acak seisi rumah, Agus tak menemukan satupun barang berharga yang bisa ia bawa pulang. Padahal, niatnya mencuri dini hari itu untuk bekal bekerja di Tangerang.

Diduga karena kelelahan, Agus jadi tergoda dengan sofa empuk di rumah Imas. Ia pun memutuskan untuk rebahan, hingga akhirnya tertidur pulas sampai keesokan harinya.

Si empunya rumah, Imas, tinggal di rumah bagian belakang. Hingga lepas waktu subuh, Imas seperti biasa hendak mematikan lampu rumah depan.

Baca Juga:   Rumah Kumuh dengan Harga Sewa Rp8.600/Malam Jadi Favorit Turis Hingga 2026

Namun belum juga masuk ke rumah, dia kaget mendapati lampu dalam rumah menyala. Lebih terkejutnya lagi, Imas melihat ada seorang pria tertidur di sofanya.

“Biasanya kan lampu dalam rumah mati, pas saya lihat dari jendela lampu kok menyala semua, lebih kaget lagi ada orang tidur di sofa,” kata Imas.

“Saya tinggal di rumah satu lagi di belakang, rumah yang dibobol maling ini memang tidak ada yang menempati, tapi kalau perabotannya masih ada lengkap,” lanjutnya.

Mendapati itu, Imas memilih kembali ke rumah belakang. Dia langsung menghubungi ketua RT dan keluarganya untuk mengkonfirmasi keberadaan orang asing di rumahnya itu.

“Ternyata semua keluarga yang pegang kunci rumah depan, tak ada yang mengetahui. Yakinlah kalau orang itu pencuri,” ucap Imas.

Baca Juga:   Video Viral Peserta KPPS Berebut Makanan saat Acara Pelantikan

Warga kemudian berdatangan untuk mengepung rumah dan menangkap Agud, sang pencuri. “Karena takut ada apa-apa, saya lalu ke depan mencari polisi untuk minta bantuan,” kata Rini (39), anak Imas.

Sejumlah anggota Polantas yang sedang mengatur lalu lintas di sekitar Simpang Lima Kota Tasikmalaya, akhirnya datang membantu penangkapan Agus yang terjebak di dalam rumah.

Agus rupanya mengunci pintu depan dari dalam, sehingga polisi dan warga mendobrak pintu depan. Ternyata ia sudah terjaga dari tidurnya.

Agus saat itu langsung bersembunyi di lemari bawah dapur. Tapi lagi-lagi, niat jahat Agus tak berjalan mulus. Jari kakinya yang nongol, bikin tempat persembunyiannya diketahui polisi saat menyisir seisi rumah.

“Ternyata dia mengacak-acak isi rumah, lemari semua dia acak-acak. Tapi dia tak menemukan barang berharga yang bisa diambil, memang ini rumah dikosongkan. Mungkin dia lelah sampai akhirnya ketiduran,” kata Imas.

Baca Juga:   Ini Fakta Baru Kasus si Leni, Gaji Rp 2,5 Juta tapi Rumah Berjubel Mobil Mewah

“Sembunyi di lemari dekat cuci piring, ditutup pakai katel. Beruntung jari kakinya kelihatan,” imbuhnya.

Seketika itu juga, Agus langsung diringkus. Dia juga sempat diberi hadiah bogem mentah warga sebelum akhirnya diamankan polisi ke Mapolres.

Kepada polisi, pelaku Agus Jalil mengaku masuk ke rumah itu untuk mencuri, sebelum akhirnya ketahuan karena ketiduran di rumah yang ia satroni. Alasannya, demi bekal merantau bekerja di Tangerang. Kini, ia pun harus berhadapan dengan polisi.

“Pelakunya sudah diamankan ke Mapolres Tasikmalaya Kota. Kemudian tim Inafis Satreskrim juga sedang melakukan olah TKP di rumah korban. Ya pelakunya memang tertidur di rumah korban,” kata Kapolsek Indihiang Kompol Iwan.

Loading

Berikan Komentar Anda

About the Author

admin