Kota Medan diguncang insiden kebakaran dahsyat yang melanda pabrik minyak goreng milik PT Agro Raya Mas di Jalan Jermal, Kelurahan Sei Mati, Kecamatan Medan Labuhan.
Api mulai berkobar sekitar pukul 16.00 WIB dan terus membesar hingga malam hari, menyebabkan kepanikan luar biasa di kalangan warga dan pekerja pabrik.
Melansir dari video youtube BeritaSatu, sebanyak 25 unit mobil damkar dikerahkan untuk menjinakkan kobaran api yang terus membesar akibat banyaknya bahan mudah terbakar seperti minyak goreng dan margarin.
Genangan minyak yang meluber dari tangki produksi membuat medan pemadaman licin dan berbahaya, bahkan menyebabkan beberapa petugas mengalami luka-luka.
Ledakan dan Kobaran Api Tak Terkendali
Kebakaran ini bukan sekadar kobaran api biasa. Beberapa kali terdengar suara ledakan dari dalam kompleks pabrik, diduga berasal dari tangki penyimpanan dan mesin produksi yang terbakar.
Material mudah terbakar seperti minyak goreng dan margarin mempercepat penyebaran api ke seluruh bangunan utama. Asap hitam pekat membumbung tinggi, menyelimuti sebagian kawasan Medan bagian utara.
25 Mobil Damkar Dikerahkan, Petugas Kewalahan
Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Medan mengerahkan hingga 25 unit mobil pemadam kebakaran untuk menjinakkan si jago merah.
Namun, medan yang licin akibat tumpahan minyak dan suhu ekstrem membuat proses pemadaman sangat sulit. Beberapa petugas dilaporkan mengalami luka-luka akibat terperosok dan terkena semburan minyak panas.
Evakuasi Massal dan Kepanikan Warga
Ratusan karyawan pabrik berhamburan keluar menyelamatkan diri. Warga sekitar, seperti Nurmala (47), mengungsi demi keselamatan karena rumah mereka berada sangat dekat dengan lokasi kebakaran.
“Apinya meletus ke belakang rumah.
Semua warga sudah kosong, takut jadi korban,” ujarnya.
Kerugian dan Penyelidikan
Meski tidak ada korban jiwa, kerugian materi diperkirakan sangat besar. Bangunan pabrik, peralatan produksi, dan stok minyak goreng ludes dilalap api.
Pihak kepolisian masih menyelidiki penyebab kebakaran, dengan dugaan awal api berasal dari gudang penyimpanan bahan baku.
Dampak Lingkungan dan Sosial
Kebakaran ini tidak hanya berdampak pada operasional pabrik, tetapi juga menimbulkan gangguan lingkungan dan sosial. Asap pekat mengganggu pernapasan warga, sementara aktivitas ekonomi di sekitar lokasi lumpuh total.
Pemerintah daerah diharapkan segera mengambil langkah pemulihan dan memberikan bantuan kepada warga terdampak. Kebakaran pabrik minyak di Medan menjadi pengingat pentingnya sistem keamanan industri yang ketat, terutama di sektor pengolahan bahan mudah terbakar.
Tragedi ini menyisakan trauma dan kerugian besar, namun juga membuka ruang evaluasi agar kejadian serupa tidak terulang. Meski tidak ada korban jiwa, luka-luka yang dialami petugas pemadam dan evakuasi besar-besaran warga sekitar menunjukkan betapa seriusnya dampak dari kebakaran ini.
Hingga pagi hari, proses pendinginan masih berlangsung, dan penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan pihak berwenang.
