Cara Pembuatan Ketupat, Menu Khas untuk Rayakan Hari Lebaran

Ketupat adalah hidangan spesial yang wajib disuguhkan saat merayakan hari Lebaran. Ketupat sudah menjadi menu khas Indonesia yang tak bisa diganti dengan menu apapun.

Berbicara soal ketupat menjelang hari Lebaran, ternyata selalu terpikirkan bagaimana cara pembuatannya. Lalu, seperti apa sih cara pembuatannya? Yuk, cek di bawah ini!

Bahan-bahan dan cara pembuatan ketupat

Bahan-bahan untuk pembuatan ketupat cukup menyediakan beras secukupnya atau biasanya di hari lebaran pasti dibuat sebanyak 1 kg. Lalu, air secukupnya dan daun ketupat yang telah dibersihkan dan dipotong-potong.

Cara ppembuatannya:

1. Pastikan sudah mencuci beras hingga bersih
2. Masukkan beras ketupat di dalam kantong plastik yang berukuran 20 cm x 40 cm
3. Rendam beras selama 2 jam hingga terlihat mengembang
4. Buat simpul pada kantong plastik pada kedua ujungnya, lalu rekatkan dengan rapat hingga air tidak masuk ke dalamnya
5. Rebus lagi dalam panci hingga matang (Pastikan airnya mendidih)
6. Masak selama 2-3 jam hingga matang, lalu tiriskan.

Baca Juga:   WORKSHOP PEMUDA SINGKAT DI KOREA SELATAN SELAMA 1 MINGGU (FULLY FUNDED)

Makna dan Cara Pembuatan Ketupat, Menu Khas untuk Rayakan Hari Lebaran

Nah, supaya sajian ketupat lebih enak dan mantap, tambahkan opor ayam, rendang, dan sate kambing sebagai menu pelengkap. Opor ayam dan rendang juga menjadi salah satu hidangan khusus ketika merayakan lebaran.

Ketupat memiliki makna terpenting saat merayakan lebaran, terkhusus di Indonesia. Adanya ketupat sudah menjadi tradasi lebaran yang tak bisa ditinggalkan.

Faktanya, ketupat memiliki makna kerendahan hati dan kesederhanaan. Ketupat juga juga dipercaya bisa menumbuhkan rasa silaturahmi dan rasa persatuan ketika seluruh keluarga berkumpul di rumah untuk merayakan lebaran. Hal itu karena ketupat kerap disajikan dalam kondisi utuh atau dipotong-potong sebagai bentuk makan bersama.

Baca Juga:   6 Karya Canggih Anak Bangsa Ini Ditolak di Negeri Sendiri, Padahal sangat diakui dunia internasional

Secara khusus, dalam tradisi agama Islam, ketupat juga bisa dimaknai sikap penuh ketekunan dan kesabaran, karena pembuatannya yang tidak praktis dan membutuhkan waktu yang lama. Butuh kesabaran tinggi ketika memutuskan untuk membuat ketupat.

Loading

Berikan Komentar Anda