VIRAL Bocah di Cirebon Depresi gegara Ponsel di Jual Orang Tua

Seorang bocah berinisial A (13) di Kota Cirebon, Jawa Barat, diduga depresi hingga putus sekolah usai ponsel miliknya dijual oleh sang ibu.

Ibunda sang bocah, Siti Anita (48) mengaku tidak memiliki pilihan selain menjual ponsel anaknya untuk mencukupi kebutuhan hidup sehari-hari.

Siti mengaku ayah dari A masih belum memberikan nafkah selama delapan bulan lantaran sedang bekerja di luar kota.

“Awalnya sih setelah HP punya A saya jual untuk kebutuhan sehari-hari. Waktu itu kan suami enggak ngirim uang 8 bulan waktu kerja di luar kota,” ujarnya kepada wartawan, Senin (15/4).

Siti menjelaskan setelah ponsel tersebut dijual kondisi anak sulung dari tiga bersaudara itu menjadi lebih sering melamun. Selain itu, ia menyebut emosi dari sang anak juga sulit terkontrol.

Baca Juga:   Viral Mobil Polisi Dibakar saat Tangkap Ketua Ormas di Depok

“Sering ngamuk-ngamuk lemparin barang,” tuturnya.

Setelahnya, Anita mengaku berinisiatif melakukan rukiah terhadap sang anak. Hanya saja, kata dia, tidak ada perubahan berarti usai anaknya dirukiah.

Selain rukiah, ia juga sempat membawa anaknya berobat secara medis dan dinyatakan mengalami depresi. Kondisi anaknya, kata dia, tidak kunjung membaik karena tidak bisa berobat secara rutin lantaran terhambat ekonomi.

Selain rukiah, ia juga sempat membawa anaknya berobat secara medis dan dinyatakan mengalami depresi. Kondisi anaknya, kata dia, tidak kunjung membaik karena tidak bisa berobat secara rutin lantaran terhambat ekonomi.

Loading

Berikan Komentar Anda

About the Author

admin